edwards2010.com – Pada tanggal 1 November 2024, kebakaran besar melanda pabrik PT Jati Perkasa Nusantara di Jalan Pondok Ungu Kaliabang Pejuang Satria, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi. Kebakaran yang terjadi sejak pukul 06.30 WIB tersebut menewaskan 8 orang dan menyebabkan kerusakan yang signifikan pada fasilitas pabrik. Setelah beberapa hari proses identifikasi yang intensif, akhirnya 8 korban tewas tersebut berhasil diidentifikasi.
Proses identifikasi korban kebakaran pabrik di Bekasi dilakukan oleh tim dari Rumah Sakit Polri (RS Polri) yang bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi. Tim ini mengumpulkan 23 sampel DNA dari jenazah korban untuk memastikan identitas mereka. Proses ini memerlukan waktu yang cukup lama karena kondisi jenazah yang terbakar parah, yang membuat identifikasi menjadi lebih sulit.
- Daniel Sihombing: Laki-laki berusia 27 tahun, identifikasi dilakukan berdasarkan pemeriksaan DNA.
- Rahmat: Laki-laki berusia 42 tahun, identifikasi juga dilakukan melalui pemeriksaan DNA.
BPBD Kota Bekasi menyampaikan bahwa terdapat 8 korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Proses identifikasi ini dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan bahwa setiap korban dikenali dengan benar dan keluarganya mendapatkan kepastian mengenai nasib mereka.
Kebakaran yang terjadi di pabrik PT Jati Perkasa Nusantara tidak hanya menewaskan 8 orang, tetapi juga menyebabkan kerusakan yang signifikan pada fasilitas pabrik. Pabrik tersebut bergerak di bidang produksi minyak goreng dan pakan ternak. Kebakaran yang berlangsung selama lebih dari 24 jam ini juga menyebabkan kerugian ekonomi yang besar bagi perusahaan dan masyarakat sekitar.
Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri terlibat dalam penyelidikan penyebab kebakaran. Mereka bekerja sama dengan BPBD Kota Bekasi untuk mengumpulkan bukti dan melakukan analisis yang diperlukan. Selain itu, pemerintah daerah juga memberikan bantuan kepada keluarga korban dan karyawan yang terdampak.
Keluarga korban yang kehilangan anggota keluarganya dalam kebakaran ini mengungkapkan harapan mereka agar proses identifikasi dapat segera rampung dan mereka dapat memberikan penghormatan yang layak kepada korban. Mereka juga berharap agar pemerintah dan pihak berwenang dapat menemukan penyebab pasti dari kebakaran ini agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.
Kebakaran pabrik di Bekasi yang menewaskan 8 orang merupakan bencana yang sangat menyedihkan. Proses identifikasi korban yang berhasil dilakukan oleh tim dari RS Polri dan BPBD Kota Bekasi memberikan kepastian kepada keluarga korban. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan di tempat kerja, serta mencegah terjadinya bencana serupa di masa mendatang.