edwards2010.com – Vinicius Junior, salah satu pemain terbaik di dunia saat ini, gagal memenangkan Ballon d’Or 2024, sebuah penghargaan yang dianggap sebagai penghargaan individu terbesar dalam sepak bola. Kekecewaan ini tidak hanya dirasakan oleh Vinicius sendiri, tetapi juga oleh Real Madrid dan para penggemar sepak bola di seluruh dunia. Namun, ada spekulasi bahwa dua teman sejawatnya sendiri, Rodri dan Jude Bellingham, mungkin telah mempengaruhi hasil akhir ini.
Vinicius Junior telah menunjukkan performa yang luar biasa selama musim 2023-2024. Dia membantu Real Madrid memenangkan gelar La Liga dan Liga Champions, serta mencetak 24 gol dan memberikan sembilan assist dalam 39 pertandingan. Namun, meskipun prestasinya yang luar biasa di level klub, Vinicius gagal memenangkan Ballon d’Or, yang jatuh ke tangan Rodri dari Manchester City.
Rodri, gelandang Manchester City, memainkan peran penting dalam keberhasilan City di Premier League dan membantu Spanyol memenangkan Euro 2024. Performa Rodri yang konsisten dan dominan membuatnya menjadi kandidat kuat untuk memenangkan Ballon d’Or. Sementara itu, Jude Bellingham, rekan setim Vinicius di Real Madrid, juga menjadi salah satu kandidat kuat untuk penghargaan ini.
Reaksi terhadap keputusan ini sangat keras. Real Madrid memutuskan untuk tidak menghadiri acara penghargaan Ballon d’Or sebagai bentuk protes. Vinicius Junior sendiri mengungkapkan kekecewaannya di media sosial, menyatakan bahwa dia akan melakukan apa pun yang diperlukan untuk terus berjuang melawan ketidakadilan, bahkan jika itu berarti mengorbankan kesempatan untuk memenangkan penghargaan ini.
Meskipun kehilangan Ballon d’Or adalah kekecewaan besar, Vinicius Junior tetap menjadi salah satu pemain terbaik di dunia. Dia terus mendapatkan dukungan dari rekan setimnya dan penggemar sepak bola di seluruh dunia. Vinicius menunjukkan bahwa prestasinya di lapangan tidak tergantung pada penghargaan, tetapi pada dedikasi dan kerja kerasnya.
Vinicius Junior mungkin tidak memenangkan Ballon d’Or 2024, tetapi dia tetap menjadi salah satu pemain terbaik di dunia. Kekecewaan ini mungkin disebabkan oleh performa luar biasa dari Rodri dan Jude Bellingham, tetapi itu tidak mengurangi prestasi dan dedikasi Vinicius Junior. Dia terus menjadi inspirasi bagi banyak pemain muda dan penggemar sepak bola di seluruh dunia.